In SAJAK

Rapuh, tapi tergapai.

Saat dipeluknya ada ketenangan,
Hati terlalu perasaan dan pikiran.

Dalam bayang-bayang,
Kekacauan selalu terulang.

Bahagia tapi tak dirasa,
Sebab mengapa melihat tapi tak menyapa.

Dalam sayup-sayup ku ingat,
Ada pesan Ayah untuk menjaga.

Penuh peluh tak gaduh,
Mampu di titik rapuh.

Berbisik dalam doa-doa menganga,
Baiknya, hubungan tetap terjaga.




Related Articles

0 komentar:

Post a Comment

Aku (Simu)

My photo
: Tuang kata, ukir makna, pena menari, acak akal, kaya-karya.

Comments