In CATATAN SEMASA PENDIDIKAN

Apakah Transgender Sebuah Pilihan??


Mini Makalah ISBD (Ilmu Sosial dan Budaya Dasar) #3
Kenapa saya mempublish ini? Selain sudah hampir lima tahun lebih makalah ini tersimpan rapih dan agar tetap tersimpan jika ada pada blog ini, karena sangat susah mendapatkan nilai bagus pada mata kuliah ini, dan ini sebuah prestasi bagi kami yang berkali-kali berhasil mendapat nilai B-, cuma B-? iya karena susah, kami pernah mendapat nilai C, nilai terbaik kami A- dan ini adalah nilai tertinggi dari semua makalah pada kelas kami. Kenapa disebut mini makalah? karena tugas ini tidak memperhatikan sistematika penulisan, penilaian hanya fokus pada isi. Mini makalah yang kami buat sebenarnya berjumlah 7 seperti pada foto dibawah, tapi yang masih tersimpan hanya 4. Kali ini saya akan membagikan tentang:


Judul Mini Makalah : Apakah Transgender Sebuah Pilihan??

Dosen Mata Kuliah  : Priarti Megawati, M.Pd

Kelompok I              :
Fery Putra Nur Rozzaq  201213500617
Avivani Fauziah             201213500621
Siti Munawaroh             201213500657
Risma Windania            201213500638
Jannariah Alfiana Udjir 201213500613
Liya Nariyah                 201213500695

Program Studi          : Pendidikan Matematika

Universitas               : Universitas Indraprasta PGRI

Tahun                       : 2012

Nilai                         : B+


I. Pendahuluan
       Teknologi dan ilmu pengetahuan semakin berkembang seiring dengan kemajuan zaman. Hal ini mempengaruhi beberapa hal. Salah satunya berpengaruh pada kepribadian masing-masing individu manusia. Seperti yang kita ketahui individu adalah manusia yang memiliki kesatuan terbatas "orang seorang" yang memiliki keunikan. Manusia sebagai makhluk individu memiliki unsur jasmani dan rohani, unsur fisik, psikis, unsur raga dan jiwa.
       Setiap manusia memiliki keunikan atau ciri khas sendiri, tidak ada manusia yang persis sama. Keunikan atau karakteristik yang khas dari seseorang ini sering kita sebut kepribadian. Kepribadian merupakan keseluruhan perilaku individu yang merupakan hasil interaksi antara potensi-potensi biopsikolognya, jika mendapat rangsangan dari lingkungan (dipengaruhi oleh lingkungannya).
       Kepribadian seseorang tidak semuanya baik. Kepribadian seseorang juga ada yang menyimpang (perilaku menyimpang). Disebut menyimpang karena tidak sesuai dengan norma-norma dan hukum yang berlaku dimasyarakat. Salah satu kepribadian yang menyimpang dilihat dari perbedaan jenis kelamin sebagai satu individu adalah transgender. Untuk lebih memahami apa itu transgender, kita akan bahas dimakalah ini.

II. Pembahasan

  • Pengertian Transgender
       Transgender adalah istilah yang digunakan untuk mendeskripsikan orang yang melakukan, merasa, berpikir, atau terlihat berbeda dari jenis kelamin yang ditetapkan saat mereka lahir. Lelaki bergaya feminism menjadi banci dan wanita bergaya macho menjadi tomboy yang sering diikuti dengan ketertarikan seksual terhadap lawan yang sejenis dengan kodratnya "fisiknya" dan saat ini mereka semakin banyak tampil terbuka. Secara ilmiah operasi pergantian gender atau alat kelamin dari laki-laki menjadi perempuan atau sebaliknya. Masalah kebingungan jenis kelamin atau yang lazim disebut juga sebagai gejala transseksualisme atau pun transgender merupakan suatu gejala ketidakpuasan seseorang karena merasa tidak adanya kecocokan antara bentuk fisik dan kelamin dengan kejiwaan ataupun adanya ketidakpuasan dengan alat kelamin yang dimiliki.
      Menurut Ruth Chrisnasari, S.TP., M.P. jika ada kelebihan kromosom X, khususnya pada kaum hawa, akan menyebabkan keterbelakangan mental. Tapi jika hal tersebut dialami oleh kaum adam, maka yang terjadi justru akan terbentuk fisik wanita tetapi akan tumbuh beberapa hal yang dimiliki oleh pria seperti kumis.
Tanda-tanda transgender atau transeksual, antara lain:

  1. Perasaan tidak nyaman dan tidak puas dengan salah satu anatomi seksnya.
  2. Berharap dapat berganti kelamin dan hidup dengan jenis kelamin.
  3. Mengalami guncangan yang terus menerus untuk sekurangnya selama dua tahun dan bukan hanya datang ketika stress.
  4. Adanya penampilan fisik inter seks atau genetik yang tidak normal.
  5. Dan dapat ditemukannya kelainan mental.
  • Faktor dan Dampak Transgender
       Faktor penyebab terjadinya transgender, adapun penyebab seorang pria menjadi seorang wanita atau waria ada 2 faktor, yaitu:
- Faktor bawaan (hormon dan gen). Faktor genetik dan fisiologis adalah faktor yang ada dalam diri individu karena ada masalah antara lain dalam susunan kromosom, ketidakseimbangan hormon, struktur otak, kelainan susunan saraf otak.
- Faktor lingkungan. Foktar lingkungan diantaranya pendidikan yang salah pada masa kecil dengan membiarkan antara laki-laki berkembang dalam tingkah laku perempuan pada masa pubertas dengan homo seksual yang kecewa dan trauma dalam pergaulan seks pacar, suami, atau istri.
       Dampak menjadi transgender dan waria. Seorang waria pasti berkata bahwa dia tidak minta dilahirkan sebagai waria dengan mendadani diri seperti wanita, yang mendapatkan kenikmatan batin yang begitu dalam. Ia seolah berhasil melepas beban psikologi yang selama ini masih berantakannya. Pada umumnya seorang yang berbeda atau tidak normal dianggap berbeda dan tidak bisa masuk dalam kelompok yang sama. Biasanya mereka dikucilkan dari lingkungan dan dijadikan bahan pembicaraan. Pandangan masyarakat, kita ketahui bahwa kebanyakan masyarakat memandang seorang yang terkait kasus transgender seperti waria memiliki pandangan negatif karena mereka mengganggap bahwa seseorang transgender itu telah merubah kodrat yang diberikan Tuhan sejak lahir. Menurut para ulama dalam ketentuan Allah ini tidak boleh diubah dan seseorang harus menjalani hidupnya sesuai kodratnya, dalam firman -Nya disebutkan beberapa perbuatan manusia yang diharamkan karena termasuk "merubah ciptaan Tuhan" sebagaimana dimaksud dalam beberapa ayat-Nya seperti mengebiri manusia, homoseksual, lesbian, menyambung rambut dengan sopak, pangur dan sanggul, membuat tato, mengerok bulu alis, dan takhannus (seorang pria berpakaian dan bertingkah laku seperti wanita layaknya waria dan sebaliknya).
  • Hubungan Transgender dengan Manusia sebagai Makhluk Individu, Sosial, dan Religius.
       Hubungan transgender dengan manusia sebagai makhluk individu adalah seorang individu dan transgender memiliki perpaduan antara faktor genotype (bawaan) dan fenotipe (lingkungan). Hubungan transgender dengan manusia sebagai makhluk sosial, manusia memiliki kebutuhan untuk berinteraksi dengan orang lain, perbedaan yang dimiliki transgender membutuhkan dorongan dengan orang lain sama halnya dengan makhluk sosial yang berkembang ditengah-tengah manusia atau masyarakat. Hubungan transgender dengan makhluk religius adalah manusia memiliki pedoman hidup untuk menyikapi keseharian sebagai orang yang beragama, tindakan melakukan perintah dan menjauhi larangan menjadi suatu kewajiban, karena melanggar agama dan merubah kodratnya harus disikapi dengan mengajak mereka pada jalan Allah dan pendekatan agama.


III. Penutup
       Simpulan
       Dalam aspek kehidupan bermasyarakat sebenarnya transgender itu tidak salah. Jika dilihat sudut pandang kedokteran, seorang transgender dilakukan operasi kelamin terhadap orang yang sejak lahir memiliki cacat kelamin, seperti penis (dzakar) atau vagina (fajr) yang tidak berlubang atau tidak sempurna atau memiliki kelamin ganda sejak lahir. Perbedaan yang dimiliki setiap orang memiliki kesetaraan dan kesamaan yang harus dihormati sebagai ciptaan Tuhan Yang Maha Esa dan makhluk religius.



Daftar Pustaka
Suratman,Dkk. 2010. Ilmu Sosial & Budaya dasar. Intimedia. Malang
http://juwilda.files.wordpress.com/2010/10/transgender_manusia-keragaman-dan-kesetaraannya__.pdf
http://www.ubaya.ac.id/ubaya/interview_detail/56/Tak-seorang-pun-ingin-menjadi-transgender.html
http://id.answers.yahoo.com/question/index/qid=20100927224720AAH0svb
http://rianputra84.wordpress.com/2012/02/08/fenomena-transgender-dan-hukum-operasi-kelamin/
http://dhammacitta.org/forum/index.php/topic=1095.10;wap2


Isi Mini Makalah ini sesuai dengan cetakan. Silahkan diperbaiki, Semoga bermanfaat.

Related Articles

0 komentar:

Post a Comment

Aku (Simu)

My photo
: Tuang kata, ukir makna, pena menari, acak akal, kaya-karya.

Comments