Allah.
Dia
lah yang menakdirkan ini semua, Dia lah yang menentukan ini semua. Dia
lah yang memilih dari semua pilihan, ada pilihan yang terpilih.
Teringat sebuah ungkapan: “Seorang
sahabat bisa menatap matamu dengan tersenyum dan bertanya, “Ada apa”?”
“Sahabat yang baik adalah orang yang sangat kita percayai dan membuat
kita tenang bersamanya. Dia menjadi tempat berbagi kelelahan, berbagi
kesedihan dan tidak pernah menjual rahasia diri kita” “Jika orang marah
kepadamu 3x, tetapi ia tidak pernah berkata buruk tentang kamu, ambillah
dia sebagai sahabat dekatmu” (status facebook username Nome 17 januari
lalu) Thats's right (y)
Hal
ini ditambahi dengan penjelasan atas sebuah ungkapan indah oleh Imam
Sadiq Alaihi Salam dalam sebuah riwayat. Beliau berkata, "Berkawan ada
batasnya. Siapa saja yang menjaga batasan itu berarti adalah sahabat
yang benar. Jika tidak, jangan bersahabat dengannya." Beliau lalu
menjelaskan batas-batas persahabatan adalah; Pertama, dia mesti bersikap
sama baik di depanmu maupun dibelakangmu Iyakni menjaga kejujuran dalam
persahabatan). Kedua, menganggap kebaikanmu sebagai kebaikannya dan
celamu sebagai celanya. Ketiga, tidak mengubah perilaku ketika dia
mendapat kedudukan atau harta. Keempat, jika memiliki harta, dia tidak
akan pernah segan membantumu. Kelima, tidak membiarkanmu seorang diri
kala engkau ditimpa masalah dan kesulitan."
Ketika
kau bingung dalam memilih, percayalah dengan doa, percayalah dengan
keyakinan, karena doa yang diucapkan dengan keyakinan akan terkabul :')
Ingatlah, ada pilihan yang terpilih, Allah yang akan memilih :))
0 komentar:
Post a Comment